Misteri Gunung Kawi Malang Wisata Alam Berbalut Budaya

Gunung Kawi merupakan sebuah gunung dimana banyak terdapat misteri pesugihan dan petilasan dari jaman dahulu yang masih melegenda sampai sekarang.

• 

Jam Buka:	24 jam
Tiket Masuk:	Rp 3.000,00
Nomor Telpon:	–
Aktivitas:	Melihat pemandangan, berfoto,
Waktu Terbaik:	Pagi hari atau sore hari
Perlu Dibawa:	Air minum, makanan, ransel
Larangan:	Dilarang menyembah berhala, dilarang berkata kotor
Alamat:	Gunung Kawi, Malang, Jawa Timur
Fasilitas Umum:	Lahan parkir, Toilet umum, Gazebo atau pendopo, Spot foto
Akses Jalan:	Jalan setapak
Kedai:	Ada
Online Maps:	View Maps

Malang merupaka kota dengan keindahan wisata alamnya yang mampu menarik wisatawan untuk mengunjunginya. Banyak objek wisata yang berada di daerah pegunungan dengan pemandangan yang undah.

Nah salah satu tempat wisata tersebut adalah Gunung Kawi. Selain terkenal dengan keindahan alamnya, dan udaranya yang sejuk, gunung ini menyuguhkan wisata ritual mistis yang identik dengan pesugihan.

Apakah kamu tertarik untuk membaca kisahnya? Beriku tim dolanyok akan memberikan rangkuman seputar ke hororan objek wisata alam yang satu ini.

• 

• 

• 

• 

• 

• 

• 

Sekilas gunung kawi

Kenapa Gunung Kawi layak dikunjungi sebagai tujuan wisata ? Sama halnya seperti gunung-gunung lainya, gunung ini memiliki keindahan dari pemandangan alamanya namu ada daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.

Ada hal yang sangat menarik untuk dikunjungi dari para wisatawan selain mention keindahannya. Gunung yang terletak di Kota Malang ini dikenal sebagai tempat pesugihan bagi beberapa orang yang masih percaya dengan dukun.

Banyak dari mereka yang datang ke tempat ini untuk mengadakan pemujaan terhadap roh jahat. Mereka dianggap mampu mengabulkan permintaan dari orang yang melakukan pesugihan. Orang yang melakukan pesugihan biasanya menginginkan kekayaan dengan jalan pintas yang cepat dengan cara yang dilarang oleh agama.

Asal usul

Pada awalnya gunung ini adalah tempat untuk meminta pesugihan. Ada sebuah makam, yaitu makam Eyang Jugo, seorang pria yang menjadi salah satu prajurit pangeran Diponegoro saat perang melawan Belanda.

Hingga suatu saat datang seorang pria dari cina bernama Tamyang yang datang mengunjungi makam Eyang Jugo karena ingin melihat makamnya, dan membalas budi baik beliau pada ibunya. Cara berdoanya sangat unik yaitu dengan menggunakan pakakan serba hitam.

Ia pun juga membangun sebuah tempat berdoa dengan bangunan khas Cina. Maka sejak saat itulah banyak peziarah yang berdataangan mengunjungi gunung ini namun untuk tujuan yang menyimpang. Mereka berdoa di tempat ini dengan harapan mencari pesugihan.

Baca Juga: Air Terjun Coban Rondo

Keunikan

Hal yang menarik dari gunung ini adalah dimana gunung ini sangat terkenal dengan ritual pesugihanya.

Pohon Dewandaru dan Air jamjam

Pohon dewandaru yang konon ranting dan daunya bisa digunakan sebagai jimat. Dan air Janjam yang dipercaya dapat menyembuhkan segala penyakit.

Ritual jumat legi dan 12 suro

Ritual ini dilakukan pada setiap tanggal 12 Suro. Pada saat dilakukan ritual di dalam bangunan makam, sangat tidak diperbolehkan memiliki pikiran yang negatif, atau harus memiliki pikran yang positif.

Rumah Padepokan Eyang Sujo

Ditemukan sebuah rumah Padepokan di Blitar ini dikabarkan mempunyai hubungan yang erat dengan legenda Gunung Kawi. Rumah tersebut diwariskan untuk pengikut setia Eyang Sujo yang bernama Ki Maridun.

Di rumah tersebut terdapat beberapa barang peninggalan dari Eyang Sujo. Terdapat bantal dan guling yang terbuat dari batang pohon kelapa serta tombak rasa pada masa Perang Diponegoro.

Guci Kuno

Terdapat dua buah guci tua yang dipercaya milik Eyang Jugo. Guci tersebut dulunya digunakan sebagai tempat penyimpanan air suci yang berfungsi untuk pengobatan.

Petilasin Prabu Sri Kameswara

Di gunung ini kamu juga bisa menemukan sebuah makam atau petilasan milik Prabu Sri Kameswara. Petilasan tersebut berada di ketinggian 700 mdpl. Petilasan tersebut daapt ditempuh dalam waktu 30 menit dengan berjalan kaki dari makam Eyang Jugo dan Eyang Sujo.

Persembahan tumbal

Setelah beberapa waktu pemilik pesugihan biasanya akan menumbalkan manusia sebagai ganti apa yang sudah didapatkanya dari perjanjian goib. Orang yang menjadi tumbal tersebut akan dijadikan bagian dari kerajaan goib yang ada di gunung tersebut.

Itulah beberapa keunikan yang akan kamu gemukan ketika menginjakkan kaki di gunung ini. Kamu akan merasakan atmosfer yang sedikit berbeda ketika berada di kawasan gunung ini.

Alamat

Gunung kawi terletak di Kabuten Malang, Jawa Timur. Tepatnya 53 km dari Kota Malang atau lebih tepatnya di sebelah barat Kepanjen.

Tidak hanaya tempat wisata gunung ini saja,kamu bisa mengunjungi juga tempat-tempat wisata lain terdekat, seperti obyek wisata Precet Gunung Kawi, Batu Flower Garden, Batu Night Spectacular, dan Air Terjun Coban Rondo, yang bisa melengkapi perjalanan wisata kamu selama di Malang.

Harga tiket

Untuk berwisata alam sekaligus wisata sejarah di tempat ini kamu tidak dikenakan biaya masuk. Sebagai gantinya, kamu hanya akan dipungut tarif parkir. Biaya parkir sebesar Rp.5000,- dan kamu sudah bisa menikmati pengalaman wisata mistis yang ada digunung ini.

Fasilitas

Untuk fasilitas yang disediakan pengelola obyek wisata memang tidak banyak, namun fasilitas yang tersedia saat ini cukup nyaman untuk digunakan, seperti;

• Lahan parkir
• Toilet umum
• Gazebo atau pendopo
• Spot foto

Kamu yang sudah lelah karean perjalanan wisata seharian dan ingin mencari penginapan untuk bermalam, tidak perlu kawit, karena disekitaran tempat wisata tersebut banyak terdapat penginapan-penginapan, seperti home stay, dan vila-vila penduduk.

Jika kamu merasa lapar disana juga sangat mudah untuk menemukan rumah makan, disana banyak terdapat warung-warung makan kecil bisa kamu jadikan pilihan untuk membeli makanan yang kamu ingingkan. Jika kamu menginginkan rumah makan yang lebih besar kamu perlu menempu jarak 9,4km atau 25 menit perjalanan ke Warkop Budewi yang berasa di kawasan Precet.

Jam operasional

Jam operasioanl bebas, atau 24 jam full, jadi kamu bisa kapan saja berkunjung dan kembali tanpa harus dibatasi jam operasional.

Q&A

Kesimpulan

Memang Gunung Kawi ini memiliki daya tariknya sendiri, bagaimana tidak tempat wisata yang sejuk dan hijau ini menyimpan banyak cerita mistis. Bagi kamu yang penasaran dengan gunung ini silahkan kamu kunjungi dan temukan pengalamanmu disini.